Preloader Logo

Teknik Pengendalian Penyakit Bercak Daun Gray Leaf Spot (Cercospora zeamaydis) pada Tanaman Jagung

Cover Article

Penyakit bercak daun abu-abu atau Gray Leaf Spot (GLS) yang disebabkan oleh Cercospora zea-maydis merupakan penyakit serius pada tanaman jagung yang mampu menyerang tanaman pada setiap musim tanam. Penyakit ini pertama kali menyebar luas pada awal 1990-an dan bergantung pada faktor seperti jumlah jamur yang bertahan pada sisa-sisa tanaman sebelumnya, toleransi varietas jagung, dan kondisi cuaca yang hangat dan lembap. Gejala GLS dimulai dari bercak kecil berwarna coklat muda hingga coklat dengan pinggiran kuning pada daun bagian bawah, kemudian berkembang menjadi lesi abu-abu yang memanjang. Infeksi ini membutuhkan kondisi cuaca hangat dan lembap untuk berkembang secara optimal. Spora jamur ini dapat bertahan hidup di sisa-sisa tanaman jagung dan menyebar melalui angin. Penyebaran penyakit ini dapat dihentikan melalui tindakan preventif seperti penggunaan varietas tahan, penentuan waktu tanam yang tepat, pengaturan jarak tanam, dan rotasi tanaman. Pengolahan tanah juga dapat membantu mengurangi penyebaran penyakit dengan mengurangi sisa-sisa tanaman yang menjadi tempat hidup jamur penyebab GLS. Selain itu, tindakan kuratif seperti penggunaan pupuk hayati dan aplikasi fungisida bisa dilakukan untuk mengendalikan infeksi yang sudah terjadi.

Panduan ini dirancang untuk memberikan pemahaman mendalam tentang strategi pengendalian GLS, mulai dari pendekatan preventif hingga tindakan kuratif yang efektif. Dengan memahami faktor-faktor yang mempengaruhi penyebaran dan perkembangan penyakit ini, diharapkan petani dapat mengimplementasikan langkah-langkah yang tepat guna melindungi tanaman jagung mereka dari ancaman GLS.